Hal-hal 'gila' terkait dengan seks di berbagai negara seperti dikutip
dari MensHealth.com, Kamis (21/7/2011) antara lain sebagai berikut.
Australia
Menurut survei Durex tahun 2007, sedikitnya 75 persen pasangan di Australia pernah berhubungan seks di dalam mobil.
Republik Kolombia
Para wanita di negara ini rata-rata cukup jujur untuk mengakui bahwa 79
persen di antaranya pernah melakukan masturbasi. Data ini terungkap
dalam sebuah studi yang diselenggarakan majalah mode Marie Claire.
Denmark
Bus kota yang beroperasi di Copenhagen selalu menyediakan 1 kursi
berwarna merah. Siapapun baik pria maupun wanita yang duduk di kursi
khusus ini dianggap available, alias menyediakan diri untuk diajak
kencan.
Inggris
Menurut survei Durex tahun 2007, pasangan di Inggris rata-rata 2 kali
lebih sering berhubungan seks di tempat umum jika dibandingkan dengan
pasangan di Amerika Serikat.
Prancis
Hasil studi di Marie Claire menunjukkan, 41 persen warga Inggris pernah
berhubungan seks dengan lebih dari 1 partner dalam waktu bersamaan.
Barangkali, ini adalah definisi poligami yang sebenarnya.
India
Sebuah studi berjudul Asia Pasific Sexual Health and Overall Wellness
Survey menunjukkan, India adalah negara yang paling bahagia jika dilihat
berdasarkan kepuasan seks pasangan suami istri yang tinggal di sana.
Iran
Sebagaimana tradisi yang berlaku di sebagian wilayah Timur Tengah pada
umumnya, Iran mengenal istilah kawin kontrak. Berbeda dengan perkawinan
permanen, kawin kontrak bisa diakhiri kapanpun sesuai perjanjian yang
disepakati kedua pihak sebelumnya.
Jepang
Rekor dunia untuk hubungan seks secara massal dicetak di Jepang, dengan
melibatkan 250 pria dan 250 wanita dalam satu waktu dan ruangan yang
sama. Meski hanya terjadi dalam pembuatan film porno berjudul "500
Person Sex!!" namun hingga kini belum ada yang menandingi rekor ini.
Selandia Baru
Kaum vegetarian di Selandia Baru punya kode etik yang unik saat kencan
dengan pemakan daging. Baik saat ciuman maupun berhubungan seks, seorang
vegetarian pantang terlibat kontak cairan tubuh dengan pasangan yang
makan daging.
Afrika Selatan
Kampanye anti Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Afrika Selatan
dilakukan dengan banyak cara. Salah satunya, pemerintah mendanai
pembuatan film porno yang diperankan oleh aktor-aktor film amatir
berkulit hitam yang seluruhnya wajib mengenakan kondom.
Korea Selatan
Pada tahun 2004, Korea Selatan membuka taman bermain khusus dewasa yang
diberi nama Jeju Loveland. Anak-anak tidak boleh masuk, karena di
dalamnya ada air mancur yang bentuknya mirip penis sedang ejakulasi dan
beberapa ruang pameran alat bantu seks (sex-toy).
Swedia
Survei yang dilakukan OnePoll.com menunjukkan bahwa Swedia memiliki
populasi perempuan biseksual (penyuka lawan jenis sekaligus sesama
jenis) paling banyak di dunia.
Taiwan
Survei yang dilakukan Durex tahun 2007 mengungkap, pengguna vibrator
atau alat bantu seks dengan penggetar paling banyak di dunia adalah
Taiwan. Sebanyak 47 persen di antaranya adalah pria.
Amerika Serikat (San Fernando Valley)
Dari seluruh film porno yang dibuat dan diedarkan secara legal di
seluruh dunia, diperkirakan 90 persen adalah buatan rumah-rumah produksi
di San Fernando Valley, Los Angeles.
Amerika Serikat (San Francisco)
Satu-satunya kedai kopi (coffeeshop) khusus untuk kaum fetish di Amerika
Serikat ada di San Francisco, California. Di kedai ini, orang boleh
membawa pasangannya dengan cara mengikat pakai tali kekang seperti kuda
lalu membiarkannya minum kopi yang dituang ke sebuah cawan tempat
menaruh makanan kucing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar