Salah satu praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Dewi menduga
foto telanjang yang diduga praja IPDN berpangkat Nindya Praja.
"Kalau difoto ini kelihatannya dia bertingkat III atau setara dengan
Nindya Praja, sudah senior. Sepertinya punya balok satu dan bintang
dua," ujar Dewi ketika ditemui di Kampus IPDN, Jalan Ampera Raya,
Jakarta Selatan, Kamis (28/4/2011).
Ia menyayangkan jika gadis yang berfoto bugil itu adalah praja IPDN.
"Saya juga kaget saat lihat foto ini, saya baru tahu. Kami menyayangkan
foto ini tersebar di internet," ujarnya.
Sebagaimana diberitakan, beredar foto gadis telanjang berseragam praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di dunia maya.
Foto yang beredar tersebut terdiri dari puluhan foto yang menampilkan
seorang gadis manis berseragam IPDN bersama teman-temannya dalam sebuah
acara.
Setelah itu, gadis yang belum diketahui namanya tersebut berpose
setengah bugil. Dia menanggalkan pakaiannya satu per satu hingga
akhirnya bugil secara keseluruhan.
Berdasarkan pengamatan, dari posenya, gadis tersebut memfoto dirinya
sendiri dengan menggunakan kamera handphone dan cermin di kamarnya
sendiri.
Pihak IPDN sendiri belum bisa memastikan apakah gadis tersebut adalah
praja IPDN. Sebab, setiap orang bisa membeli dan memakai atribut IPDN.
"Belum pasti dia praja IPDN. Saya lihat ada yang mau jatuhkan nama
IPDN," ujar Staf Tata Usaha IPDN Jakarta, Ati, yang ditemui di Kampus
IPDN Jakarta, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Kamis (28/4/2011). - inilah.com -
* * * * * * * *
Rektor IPDN I Nyoman Sumaryadi menegaskan, foto wanita berpose bugil
yang saat ini marak beredar di dunia maya, bukanlah praja yang tengah
kulian di IPDN.
Menurut Nyoman, berbagai kemungkinan bisa saja terjadi soal foto-foto
syur wanita yang diduga praja IPDN tersebut. Yang jelas, kata Nyoman,
perempuan dalam foto tersebut bukan praja yang saat ini masih kuliah di
Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang.
"Menurut saya sebagai pimpinan IPDN, perempuan yang ada dalam foto itu
bukan praja IPDN saat ini. Artinya, bukan praja yang sedang kuliah saat
ini. Bisa saja itu praja angkatan dulu-dulu yang kini sudah keluar dari
kampus IPDN," kata Nyoman saat dihubungi INILAH.COM, Kamis (28/4/2011).
Selain itu, Nyoman menegaskan, foto itu bisa saja diambil bukan di
wilayah kampus IPDN atau tidak sedang dalam masa praja atau bahkan bukan
praja IPDN. "Bisa saja itu foto orang lain yang bukan praja IPDN tapi
diambil di kampung halamannya dan orang itu memakai atau meminjam
seragam praja," kilah Nyoman.
Nyoman menjelaskan, dari hasil pengolahan informasi dengan meneliti
gambar-gambar bugil di internet tersebut, pihaknya menilai tubuh yang
ada dalam foto itu bisa saja bukan tubuh sesungguhnya, melainkan sebuah
patung. "Warna kulit yang terlihat di gambar tidak seperti warna kulit
sesungguhnya," tandasnya.
Disorotinya IPDN karena adanya kasus foto atau video bugil, katanya,
bukan baru sekali ini. Awal 2009 juga pernah ada foto bugil yang diduga
praja IPDN. "Tapi ternyata itu bukan praja IPDN, hanya kecanggihan
teknologi saja," pungkas Nyoman. - inilahjabar.com -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar